Tuesday 15 December 2015

3 Jembatan Penghubung di Purwakarta Akan Rampung dalam 1 Bulan


SAKuningan News - Tiga jembatan penghubung tiga perkampungan terisolir di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat akhirnya dibangun. Ketiganya adalah Kampung Sukamukti, Kecamatan Campaka, jembatan Kampung Pasir Panjang, Kecamatan Cipeundeuy, dan Jembatan di Kampung Garunggang Kecamatan, Sukatani, Purwakarta.

Pembangunan di tiga daerah di Purwakarta itu, secara serentak dikerjakan mulai Selasa (15/12) hari ini.

Menurut Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, yang terjun langsung ke setiap lokasi, Pembangunan jembatan itu merupakan program pemda dalam pembenahan infrastruktur.

"Pembangunan ketiga jembatan merupakan kelanjutan dari program pembangunan infrastruktur, yang selama ini menjadi prioritas dalam pembangunan di Purwakarta," kata Dedi.

Anggaran yang digunakan dalam membuat ketiga jembatan dialokasikan dari dana APBD purwakarta, yang memakan biaya hingga Rp 2,2 miliar dengan target pengerjaan selesai dalam waktu satu bulan ke depan.

Sebelumnya dikatakan Dedi. Ketiga wilayah yang kini dibangunkan jembatan adalah daerah perkampungan yang terisolasi, dengan keberadaan sungai yang cukup besar dan kondisi air yang sangat deras, sehingga sulit untuk dilalui.

"Awalnya daerah yang dibangun adalah perkampungan yang terisolir dengan keberadaan aliran sungai," ujarnya.

Dedi berharap, dengan adanya jembatan sebagai akses penghubung antar wilayah. Selain memudahkan masyarakat di setiap daerah terisolir agar dapat berinteraksi dengan warga lainnya, juga berharap dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat di daerah itu.

"Tidak besar harapan saya untuk yang lain-lainnya, tapi ke depan mudah-mudahan masyarakat yang awalnya tidak bisa berinteraksi dengan warga luar, dapat berbaur dan bisa meningkat roda perekonomian," kata Dedi.

Pada tahun 2012 lalu, pembangunan terhadap jembatan dan akses jalan di setiap daerah terisolir sempat digulirkan. Namun saat itu masih terkendala keberadaan tanah yang notabene milik Perusahaan Jasa Tirta.

0 komentar:

Post a Comment